Pendidikan Kimia Raih Akreditasi A

Rabu, 25 Juli lalu Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Riau (UNRI ) resmi raih Akreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi atau BAN-PT. Keputusan ini akan berlaku selama lima tahun kedepan sejak 2018 hingga 2023. Kabar gembira ini telah lama dinantikan oleh mahasiswa, alumni dan dosen. Tidak hanya Pendidikan Kimia yang berhasil meraih Akreditasi A tetapi ada tiga Pendidikan MIPA yang sama-sama berhasil Meraih Akreditasi A, yaitu Pendidikan Fisika, Pendidikan Biologi dan Pendidikan Matematika. Dengan berhasilnya Pendidikan MIPA masing-masing meraih Akreditasi A mampu membantu menyetarakan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan Fakultas lain. Kru Jurnalistik Himaprostpek mendatangi Ruang Program Studi, menanti sang koordinator prodi setelah membuat janji dihari sebelumnya. Dengan mengenakan baju lengan pendek berwarna peach dipadukan dengan celana hitam. Tangan kiri melingkar jam kecil berwarna hitam sedangkan tangan kanannya memegang gulungan kertas. Memasuki Ruang Prodi Pendidikan Kimia. Mengenakan sepatu sport dengan senyum sumringah terlihat diwajahnya. Siapa menyangka, dibalik kesibukannya mengajar ia adalah sosok yang berhasil mendapatkan Akreditasi A untuk Pendidikan Kimia membuat Dosen serta Mahasiwa maupun Alumni bangga. Namanya ialah ayahanda Abdullah, S.Si,. M.Si, Koordinator Program Studi Pendidikan Kimia sekaligus Dosen Pendidikan MIPA. Menurut ayahanda Abdullah yang berperan dalam meningkatkan Akreditasi A berasal dari Pimpinan FKIP UNRI, Badan Akreditasi UNRI, Dosen dan Mahasiswa. “BAN-PTN UNRI berperan juga, menyediakan fasilitator untuk kita kemudian Ketua Prodi juga berperan untuk Akreditasi,” kata ayahanda Abdullah Hal yang harus dipersiapkan untuk meraih Akreditasi A. Dalam BAN-PT itu ada standar yang dinilai dalam Akreditasi. Contohnya visi misi, tata pamong, mahasiswa, sarana prasarana, kemudian Penelitian Pengabdian dan yang terakhir adalah Pendanaannya dan Komplikasi Ilmiahnya. “Semua itu kita harus kita lengkapkan, kelengkapan tadi tentu saja bersumber dari kegiatan yang dilaksanakan oleh Prodi kita,” ucap ayahanda Abdullah. Poin penting yang menjadi kunci sukses Akreditasi A, Pendidikan Kimia memliki Dosen yang sudah Professor dan 90% Dosen sudah Doktor yang Unggul dalam bidang akademik. Karena komplikasi Dosen juga bagus jadi itu yang membuat font kita bagus. Selain itu ada kegiatan mahasiswa yang memungkinkan kita mendapatkan point-point maksimal dari itu. Seusai dengan keluarnya Akreditasi A Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika dan Pendidikan Matematika, kemudian beberapa minggu barulah keluar hasil dari BAN-PT yang menyatakan Program Studi Pendidikan Kimia raih Akreditasi A. keterlambatan ini, tidak jelas alasannya seperti apa, dari keterangan yang didapat BAN-PT terdapat verifikasi yang perlu dilakukan oleh pihak mereka. Dampak nyata Akreditasi A Pendidikan Kimia saat ini belum terlalu terlihat. “Dari segi manajemennya di prodi kita berusaha untuk mengikuti jalur A tadi,” kata ayahanda Abdullah Manfaat terbesar dirasakan oleh Alumni, di raihnya Akreditasi A ini merupakan nilai tambah bagi Mahasiswa dan Alumni Pendidikan Kimia. Ibaratkan sebagai senjata didunia kerja. Akreditasi berlakunya 5 tahun dan setelah 5 tahun akan dilakukan penilaian lagi. Karena prodi Pendidikan Kimia sudah mendapatkan Akreditasi A, Koordinator Prodi serta Dosen Pendidikan Kimia mengharapkan semua Keluarga Pendidikan Kimia tetap Bertanggung jawab dengan apa yang sudah diraih, sehingga tidak menjatuhkan dan mengacuhkan standar Akreditasi A. “Kita harus mempertahankannya dengan membuat sesuatu kegiatan yang memungkinkan kita harus mempertahankannya,” tutup ayahanda Abdullah. Reporter : Intan Shanderi, Ainun Hayyumi Lingga Editor : Reva Dina Asri