Fakta Dibalik Shalat
Subhanallah, sungguh Allah
memerintahkan segala sesuatunya tidak ada yang tidak bermanfaat. Bagi umat
muslim tentu saja ibadah yang satu ini sangat diwajibkan ya, readers. Apa lagi
kalau bukan ibadah shalat, nah ternyata shalat banyak sekali manfaatnya, sudah
terbukti loh secara ilmiah. Oleh karena itu, bagi yang masih males-malesan
dalam menjalankannya sangat amat merugi, ya. Semoga postingan author yang satu
ini dapat menjadi sebuah dorongan untuk readers sekalian agar memperajin ibadah
shalatnya, hehehe…
**
Manfaat
shalat :
1.
Sholat
mampu menyembuhkan penyakit rematik
Ilmuwan dan para dokter mengungkapkan, salah satu cara untuk
menyembuhkan penyakit rematik (khususnya pada tulang punggung) yang disebabkan
ketidakseimbangan otot adalah dengan berolahraga. Berdasarkan saran para dokter
Muslim, maka tidak ada solusi terbaik untuk menghindari rematik sejak dini,
kecuali dengan melaksanakan shalat 5 waktu secara konsisten. Seperti yang
diketahui bahwa gerakan shalat adalah jenis gerakan terbaik yang mampu
mengembalikan fungsi otot dengan baik.
Gerakan yang dimaksud adalah berdiri tegak, gerakan rukuk,
dan sujud. Dimana gerakan itu dilakukan dengan thu’maninah (tidak
tergesa-gesa) dan sebaiknya lebih lama. Gerakan yang dilakukan secara berulang
tersebut merupakan terapi terbaik dan penyembuhan terhebat bagi siapapun yang
menderita penyakit tulang dalam waktu yang cepat.
2.
Kelancaran sistem peredaran darah dan terapi penyakit jantung
Berdasarkan penelitian pada ilmu kedokteran terungkap bahwa
kasus tersumbatnya peredaran darah yang berimbas pada terhambatnya fungsi
paru-paru dan kasus tersumbatnya peredaran darah di kaki bukanlah termasuk
kasus yang dialami oleh kaum Muslimin yang disiplin melakukan shalat. Kasus ini
umumnya banyak dialami oleh penderita dengan persentase 5 dari seribu orang
non-Muslim pasca bedah.
Karena ternyata kajian kedokteran mengungkapkan bahwa
gerakan ruku’ dan sujud dalam waktu yang lama mampu menstabilkan detak jantung
kita, sehingga peredaran darah berjalan lancar serta meminimalisir tekanan
darah tinggi secara akut di kepala.
3.
Sholat merupakan gerak olahraga terbaik
Diketahui secara medis bahwa dengan disiplin melakukan
shalat setiap waktunya plus shalat malam, berdampak pada perubahan pada gerak
otot. Hal ini mampu membangkitkan semangat baru pada tubuh, mengikis timbunan
lemak di sekitar perut dan paha dan memperlambat efek-efek penuaan pada tubuh.
Beberapa tahun terakhir tersebar penyakit desk di
kalangan penduduk Perancis dengan persentase 18 dari 20 orang karena duduk
dalam waktu yang lama di perpustakaan. Lucunya, para dokter yang
menganalisisnya malah merekomendasikan dan menyimpulkan bahwa shalat dalam
agama Islam adalah solusi terbaik untuk terapi penyakit desk. Waduh,
keren banget ya..
Bahkan, konsistensi shalat pun mampu menjaga bentuk ideal
tubuh dan gerakannya, serta mempercepat munculnya vitalitas tubuh secara non
stop 24 jam setiap harinya. Dengan demikian, shalat adalah latihan yang paling
mudah dan cocok dijadikan sebagai olah tubuh dalam menjaga kesehatan tubuh.
Yang mau diet ? Nah, loh gak perlu ngegym mahal-mahal ya. Mending shalat aja,
gratis dapat pahala lagi, kekeke.
4.
Manfaat wudhu dalam terapi penyakit kanker kulit
Berbagai kajian yang berhubungan dengan faktor pemicu kanker
kulit mengungkapkan bahwa faktor yang mendominasi munculnya kanker kulit adalah
karena kulit banyak menyerap zat kimiawi, dan solusi terbaik untuk mencegahnya
adalah dengan menghilangkannya dengan membersihkannya secara berulang kali.
Selain itu, keringat dan lemak yang keluar dari pori-pori tubuh dan bercampur
dengan debu pada umumnya mengandung zat kimiawi dan bakteri berbahaya.
Waaah, hidup kita ini kan sudah dapat dipastikan tidak akan
bisa lepas ya dari kimia kimia-an. Jadi, wudhu sangat bermanfaat dong dalam
menangani masalah ini, selain itu wudhu itu juga dapat melembabkan kulit wajah
loh, guru agama author, kagak ada yang jerawatan, keren gak tu, mungkin karena
beliau-beliau itu sering wudhu kali ya..
5.
Manfaat istinsyaaq
Istinsyaaq
adalah membersihkan lubang hidung dengan cara menyedot air pada lubang hidung
lalu menyemburkannya kembali. Sekelompok peneliti dari Fakultas Kedokteran di
Iskandariyah Mesir, bekerja sama dengan kelompok peneliti kesehatan dan
obat-obatan melakukan penelitian untuk mengungkap hubungan antara ilmu
pengetahuan dan aktivitas berwudhu.
Hasil yang diperoleh adalah hidung bagian dalam yang tidak
dibasuh umumnya berwarna pucat, berminyak, serat penuh debu dan kotoran. Di
bagian bulu hidung umumnya rentan dihinggapi debu dan kotoran. Otomasis hidung
yang kotor tersebut ditemukan kumpulan mikroba dan bakteri. Padahal penyakit
banyak tersebar melalui pernafasan, mulai dari influenza, radang paru-paru,
kelumpuhan dan penyakit lainnya. Jadi, istinsyaaq merupakan solusi dan
terapi terbaik karena dilakukan berulang-ulang ketika akan shalat.
Untuk yang
satu ini memang jarang sekali orang yang melakukannya ketika wudhu, katanya
kalau tidak terbiasa dan takut-takut melakukannya bisa kesedek, nah, jika readers mau mencoba harus yakin dulu ya, tenang
manfaatnya banyak loh.
5.
Shalat mampu mengurangi kekhawatiran dalam diri
Yang ini tidak dapat diragukan lagi karena berbagai kajian
psikologi modern mengungkapkan bahwa semua motivasi dan daya rasa manusia
sangat terkait erat dengan perubahan zat kimia dalam otak. Meningkatnya
adrenalin dalam tubuh sebanding dengan peningkatan kekhawatiran dalam diri
seseorang. Selanjutnya hal tersebut akan berpengaruh pada meningkatnya detak
jantung akibat tekanan darah menuju jantung.
Selain itu, syaraf menjadi menjauh dari sistem pencernaan
sehingga prosesnya terganggu. Kadar gula pada hati semakin menumpuk dan
persentasenya meningkat dalam aliran darah. Jika semuanya itu terus terjadi,
maka permasalahan pada tubuh dan akhirnya otak pun terjadi. Berbagai gejolak
pemikiran dan penyimpangan perilaku ini menjadi imbas pengaruh buruk tersebut.
Dalam harian surat kabar London West diungkapkan
bahwa selama 10 tahun, Eropa mengadakan penelitian komparasi antara mereka yang
selalu disiplin melakukan ritual ibadah dengan mereka yang tidak pernah sama
sekali. kesimpulan yang mereka dapatkan adalah bahwa persentase penderita
tekanan darah tinggi, penyakit jantung, depresi dan stress tidak begitu banyak
menyerang mereka yang konsisten dengan ritual ibadahnya. Subanallah sekali ya..
Dengan shalat yang khusyu’ dapat dipastikan kekhawatiran
dalam diri akan hilang.
**
Nah,
itu tadi sepenggal manfaat dari shalat dan sebenarnya masih banyak lagi loh
manfaat shalat. Mungkin jika hanya opini dan pembuktian secara agama untuk
orang jaman sekarang banyak yang kurang percaya ya. Tapi, sekarang orang-orang
yang non-muslim pun sudah mengakui kedahsyatan dari shalat itu sendiri dengan
pendapat para ilmuan. Tapi, sekali lagi author tegaskan, apa yang diperintahkan
sang pencipta tidak ada yang tidak berguna dan larangannya adalah yang terbaik
untuk kita.
Author ucapkan terimakasih
atas kunjungan dan juga sumber yang tercantum dibawah ini… J
sumber
: http://www.arrahmah.com/news/2015/07/03/maasyaa-allah-ini-8-fakta-ilmiah-menakjubkan-dalam-shalat.html
Leave a Comment